TERAPI SUPPORTIVE
Terapi suportif adalah
jenis terapi yang dimaksudkan untuk memberi dorongan, semangat dan motivasi
agar klien tidak merasa putus asa. Terapi ini bertujuan untuk menguatkan daya
mental yang ada, mengembangkan mekanisme yang baru dan lebih baik untuk mempertahankan
control diri dan mengembalikan keseimbangan untuk menyesuaikan diri yang lebih
sesuai, itu dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Menduakkan daya tahan mental yang ada
- Mengembangkan mekanisme yang baru dan lebih baik
- Mempertahankan control diri
- Mengembangkan kesimbangan adaptif (kemampuan untuk menyesuaikan diri) jenisnya dapat berupa: Kararsisi yaitu Membiarkan klien mengeluarkan isi hatinya, sehingga perasaan kecemasan klien menjadi berkurang. Hingga pada akhirnya klien dapat melihat permasalahan yang dihadapi sesuai dengan porsinya.
Dari hasil katarsi ini
klien mau berterus terang tentang masalah yang dihadapinya dan si pemberi
terapi mengerti keadaan dari klien, dan juga kemauan dari klien itu sendiri
untuk mau berbagi dengan teman dekatnya sehingga klien tidak terlalu tertekan
dengan masalah yang dihadapinya. Apabila klien sudah merasa baikan maka dapat
diteruskan dengan terapi lainnya lagi.
TERAPI REEDUCATIVE
Untuk mencapai
pengertian tentang konflik-konflik yang letaknya lebih banyak di alam sadar,
dengan usaha berencana untuk
menyesuaikan diri kembali, memodifikasikan tujuan dan membangkitkan serta
mempergunakan potensi kreatif yang ada. 2
Cara-cara psikoterapi
reedukatif antara lain ialah sebagai berikut :
- Terapi hubungan antar manusia (relationship therapy)
- Terapi sikap (attitude therapy)
- Terapi wawancara (interview therapy)
- Analisa dan sinthesa yang distributif (terapi psikobiologik Adolf Meyer)
- Konseling terapetik
- Terapi case work
- Reconditioning
- Terapi kelompok yang reedukatif
- Terapi somatik 2
TERAPI RECONSTRUCTIVE
Penyembuhan
rekonstruktif mempunyai tujuan untuk menimbulkan pemahaman terhadap konflik
yang tidak disadari agar terjadi perubahan struktur karakter dan untuk
perluasan pertunbuhan kepribadian dengan mengembangkan potensi. Metode dan
teknik pendekatannya antara lain :
- Psikoanalisis
- Pendekatan transaksional (transactional therapy)
- Penyembuhan analitik berkelompok
v